PERTEMUAN SEMULA CINTA PERTAMA
" Tuan , Timbalan Pengurus Makmal merangkap pembantu Tuan akan
melaporkan diri hari ini . " maklum kakitanganku .
" Bagus , terima kasih . Nanti suruh dia berjumpa dengan saya . " kataku ,
melangkah ke dalam pejabat .
_______________________________________________________________________
" Tok , tok ... "
" Masuk . " kataku tanpa menggerakkan kepala , sibuk meneliti laporan
makmal untuk bulan Mei .
" Pagi , Tuan . "
" Sila duduk . " kataku , masih meneliti laporan tersebut .
" Saya nak melaporkan diri sebagai Timbalan Pengurus Makmal yang baru ."
" Ya , saya telah di beritahu mengenai kehadiran kamu . Apa nama Cik ? "
tanyaku , masih tidak memalingkan muka .
" Saya Ariynna . Ariynna binti Hazri . "
Aku memalingkan muka ke arahnya . Wajah yang cukup ku kenali . Cinta
pertamaku .
" Ariynna ? "
_______________________________________________________________________
" Awak dah banyak berubah sejak kali terakhir kita bertemu . " kata Ariynna .
" Eh , tak adalah . Saya macam tu juga . Awak pun nampak semakin cantik . "
kataku , memuji kecantikan Ariynna .
Buat seketika kami tidak berkata-kata . Mataku merenung tepat ke matanya .
Matanya merenung tepat ke mataku . Kenangan lama mula bermain di benak kami .
" Jadi , sekarang awak dah ada anyone yang special ke ? " Ariynna bersuara .
" Saya dah bercouple dengan Hazireen , budak kelas kita kat universiti dulu ,
yang selalu buat bising dalam kelas tu . Awak pula macam mana ? "
" Eh , saya pun dah ada someone dalam hati ni ... dah ada . Anyway , tahniah
sebab dah ada girlfriend . " kata Ariynna , tersenyum tawar . Pelik . Mukanya kelihatan
sedikit kecewa .
________________________________________________________________________
TRAGEDI
" Hei , Adzulfiar . Kau ingat aku lagi tak ? " tegur satu suara tatkala aku
sedang menikmati sarapan pagi .
Aku mengamati diri lelaki itu . Bercermin mata dan sedikit berjanggut .
Rambutnya yang kerinting di sikat dengan sedikit jambul di depan . Azzahari . Rakan
sepejabatku sebelum aku memohon bertukar ke Taiping dahulu .
" Azzahari ? Azzahari Sulaiman ? "
" Wah , kau masih ingat kawan lama ya . "
" Duduklah , sarapan dengan saya dulu . " pelawaku .
" Mamak , roti canai dua . Teh tarik satu . " pesan Azzahari .
" Wokey , siap . " kata pengusaha gerai .
" Wah , dah lama aku tak jumpa kau . Kau kerja di mana sekarang ? "
tanya Azzahari .
" Saya kerja di tempat lama balik . Jadi Pengurus Makmal . Awak kerja
di mana sekarang ?
" Aku dah kena buang kerja . " wajah Azzahari bertukar sugul .
" Ah , biarlah . Kau ada berpasangan dengan sesiapa ke sekarang ? " tanya
Azzahari .
" Saya couple dengan Ireen balik.Ha , apa yang jadi lepas saya pindah dulu? "
" Huh , banyak yang jadi lepas kau pindah dulu . Bercakap pasal Ireen , kau
tahu tak apa yang jadi sebenarnya waktu dia clash dengan kau dulu ? " tanya Azzahari .
" Tak . Apa dia ? " soalku .
" Sebenarnya , waktu dia putuskan hubungan dengan kau dulu , doktor
beritahu dia cuma ada seminggu sahaja untuk hidup kalau tak buat operation untuk
kanser hati dia tu . Peluang untuk berjaya hanyalah 50-50 . Jadi , untuk mengelakkan
kau menderita kalau apa-apa jadi pada dia , Ireen putuskan hubungan dia dengan kau .
Dengarnya , dia memang cukup terluka waktu putuskan hubungan dengan kau dulu ."
jelas Azzahari .
" Zahari , betul ke semua ni ? Mana awak dapat tahu cerita ni ? " tanyaku ,
inginkan kepastian .
Azzahari meneguk teh tarik yang di pesannya . Dengan perlahan , dia
menjawab persoalanku .
" Shahira yang duduk sebelah rumah aku tu , kawan baik si Ireen . Ireen
selalu luahkan perasaan dia pada Shahira . Dari Shahira la aku tahu semua ni . " jawab
Azzahari .
Oh , betapa tersentuhnya hatiku . Melukakan hati sendiri demi untuk
melindungi orang yang di sayangi . Sesuatu yang aku sendiri tidak pasti akan lakukan
apabila berlakunya sesuatu situasi . Oh , betapa mulianya hati gadis dari Pantai Timur
ini . Sanggup melukakan hatinya sendiri untuk mengelakkan aku dari menderita .
Sekaranglah masanya . Akanku luahkan isi hatiku hari ini . Hajat yang telah lama
terpendam . Hari ini , akan terlepaslah segalanya . Aku akan melamar Ireen .
_______________________________________________________________________
" Mana dia benda ni ? " aku menyelongkar almariku .
Aku mencari kotak kecil berwarna merah di dalam timbunan pakaianku .
Kotak kecil yang menjadi punca kelewatanku sehingga membawa kepada perpisahanku
dengan Ireen .
" Ha , jumpa pun . " bisik hatiku , membuka bahagian penutup kotak kecil itu
dengan perlahan-lahan .
Di dalamnya , terletak kemas sebentuk cincin , emas 24k bertatahkan
berlian . Cincin yang ingin aku gunakan untuk melamar Ireen sebelum ini . Sedangku
membelek cincin itu , tiba-tiba kotak kecil itu terlepas dari genggamanku lalu terhempas
menyembah lantai . Petanda apakah ini ?
Ku amati cincin itu . Fuh , nasib baik tidak rosak .
" Siapa bilang gadis Melayu ... "
Telefonku berbunyi . Kulihat di skrin untuk mengetahui siapa pemanggilnya .
Terpapar satu nama yang sedang bermain di fikiranku . Ireen .
" Hello . " aku menjawab telefon .
" Fiar , tolong saya Fiar ... ada orang ... rumah .... pintu . " Ireen bercakap
dengan butiran perkataan yang tidak jelas , cemas .
" Ireen , apa dah jadi ? Ireen ? " aku cuba mendapatkan kepastian .
" Fiar ... tolong ... dekat ... bilik ... Arghhhh! " jerit Ireen .
" Ireen , are you okay ? Ireen , tolong respon . " pintaku .
Sebentar kemudian permintaanku di jawab . Satu suara garau di talian .
Suara yang seakan-akan aku kenali .
" Adzulfiar , aku akan pastikan kau merana sepanjang hidup kau ... hahaha ."
" Hello , siapa ni ? " tanyaku .
Talian di putuskan .
Aku cuba menghubungi semula Ireen yang rumahnya hanya sejauh beberapa
blok dari rumahku . Ah , ini kali terakhir aku mencuba . Kalau tidak berhasil , aku akan
ke rumahnya .
" Tutt ... tutt ..."
Tiada jawapan . Aku menuju ke luar rumah . Lebih baik aku berlari dari
membawa kereta untuk menjimatkan masa . Bersabar Ireen . Aku dalam perjalanan .
2 comments:
wow...
tak sabar nak tahu kisah seterusnya..
saper lar laki tue yg bersuara garau 2???
eyh2
bkn ke ringt0ne fiar lagu ser0ja?
dh tukar gadis melayu ke??
n 1 lg, knp bhg 6 xde lagu?
hehe :P
Post a Comment